Artikel Terkini
Punya susunan gigi yang rapih dan teratur tentu merupakan impian semua orang. Pasalnya, tidak hanya enak dilihat, susunan gigi yang rapih lebih mudah untuk dirawat sehingga minim timbul masalah. Sayangnya, tidak semua orang terlahir memiliki kondisi susunan gigi yang rapih.
Sebaliknya, banyak yang justru memiliki deretan gigi bertumpuk (crowding teeth), gigi gingsul, gigi yang maju (protruded), dll. Tapi tenang saja, karena masalah-masalah tersebut dapat diselesaikan dengan penggunaan behel atau kawat gigi.
Memasang behel atau kawat gigi tidak bisa dilakukan sembarangan. Berikut, 4 hal yang wajib kamu ketahui dan pertimbangkan sebelum memutuskan menggunakan behel:
Perawatan behel membutuhkan ilmu dan keahlian khusus yang hanya dimiliki oleh dokter spesialis orthodonti dan tidak dimiliki oleh dokter lainnya, apalagi tukang gigi. Ada banyak cara untuk menemukan dokter yang tepat: kamu bisa mencari rekomendasi dari orang-orang yang pernah punya pengalaman memakai behel atau melihat profil dokter di internet atau media sosial, sehingga Kamu bisa memilih dokter spesialis dengan jam terbang tinggi namun juga cocok dengan karakter yang membuatmu nyaman dan yang tidak kalah pentingnya adalah memiliki jadwal praktek yang sesuai dengan waktu luang kamu. Jangan lupa, lihat juga kondisi klinik tempat kamu akan menghabiskan waktu selama beberapa waktu kedepan nantinya. Pilih klinik gigi dengan fasilitas yang lengkap dan nyaman, pertimbangkan jarak klinik dengan tempat tinggal atau sekolah/kantor mu, serta pastinya sudah berpengalaman dalam melayani perawatan behel.
Perawatan behel tidak sesederhana memasangkan kawat pada gigi, tapi ada banyak pertimbangan pada aspek-aspek kesehatan lainnya. Ada rangkaian persiapan sebelum kamu bisa benar-benar menggunakan behel. Awalnya, kamu akan diminta untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter spesialis orthodonti, agar kamu bisa mengetahui kondisi gigi dan mulut mu secara keseluruhan, jenis behel yang tepat untukmu, kemungkinan lama perawatan, dll. Pada saat konsultasi ini, Kamu juga bisa menyampaikan harapan atau keinginanmu terhadap hasil akhir perawatanmu nanti. Kamu juga akan diminta untuk melakukan foto rontgen terlebih dahulu agar dokter bisa menilai kondisi tulang dan profil wajahmu dan menentukan rencana perawatan terbaik untukmu. Sebelum memasangkan behel, dokter akan menganalisa apakah kondisi gigi dan mulut mu sudah siap dipasangkan ataukah perlu dilakukan perawatan pada beberapa gigi terlebih dahulu, seperti pembersihan karang gigi, pencabutan, pengikisan gigi, penambalan pada gigi yang berlubang, pencabutan gigi bungsu, dll. Setelah gigi dan mulut mu siap, maka dokter akan melakukan pencetakan pada seluruh gigimu agar kawatmu nantinya benar-benar fit. Setelah rangkaian persiapan tersebut kamu jalani, baru deh Kamu bisa memakai behelmu.
Perawatan behel merupakan sebuah proses panjang dalam memperbaiki susunan gigi, arah gigitan, garis senyum hingga ke bentuk wajah. Tentunya kesemua itu tidak mungkin didapatkan dalam waktu singkat. Kamu harus bisa berkomitmen untuk menyelesaikan perawatannya hingga dokter menyatakan bahwa perawatanmu telah selesai. Pastikan kamu bisa meluangkan waktu rutin untuk kontrol sesuai instruksi dokter kamu. Jika kamu tidak datang sesuai waktu yang diinstruksikan atau tidak melakukan kontrol behel dengan rutin, maka perawatan behel mu akan semakin molor dan selesai melebihi waktu prediksi awal.
Sepuluh tahun yang lalu, untuk mendapatkan perawatan behel, kamu harus merogoh kocek belasan hingga puluhan juta rupiah untuk jenis behel metal konvensional. Seiring dengan perkembangan teknologi, biaya perawatan untuk behel dengan kualitas yang sama, saat ini sudah jauh lebih terjangkau. Untuk menghitung anggaran biaya perawatan behel, selain biaya pemasangan behel dan kontrolnya, jangan lupa memasukkan estimasi biaya selama proses persiapan seperti biaya konsultasi, biaya rontgen gigi, biaya pencetakan gigi, biaya pembersihan karang gigi, biaya pencabutan gigi, dll agar Kamu bisa lebih siap secara keuangan. Untuk menyiasati budget yang tidak sesuai anggaran, Kamu bisa menanyakan perihal mekanisme cicilan seperti asuransi kesehatan atau alternatif pembiayaan dengan kartu kredit atau aplikasi keuangan lainnya, promo pemasangan behel, dll.
Kesimpulan
Nah itulah tadi 4 hal yang perlu Kamu ketahui sebelum memutuskan memasang behel, gimana OMDC’s sudah tertarik untuk pasang behel agar gigi kamu lebih rapi dan sehat. Semoga dengan adanya informasi di atas, Kamu jadi bisa mempersiapkan rencana perawatan behel kamu dengan lebih baik. Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai perawatan behel, jangan ragu untuk menghubungi klinik dan berkonsultasi langsung dengan dokter gigi terpercaya jakarta kesayangan kamu yah.